Posisi tidur yang baik dan berdampak pada kesehatan -POSISI tidur ternyata berpengaruh juga terhadap kesehatan. Terutama bagi mereka yang memiliki riwayat kesehatan tertentu. Setiap orang tentu memiliki kenyamanan posisi tidur yang berbeda-beda tergantung kondisi fisiknya masing-masing. Lalu seperti apa posisi tidur yang baik bagi kesehatan? Simak ulasan berikut, tentang posisi tidur yang baik bagi kesehatan.
Tidur Telentang
Tidur dengan posisi telentang memudahkan kepala, leher dan tulang belakang untuk mempertahankan posisi netral. Posisi ini bisa mencegah sakit leher dan punggung, meminimalkan keriput dan menjaga bentuk payudara tetap baik. Sayangnya posisi telentang tidak cocok untuk mereka yang mempunyai kebiasaan mendengkur. Rahang dan tenggorokan juga di bawah pengaruh gravitasi yang menyebabkan tenggorokan menyempit sehingga menghasilkan turbulensi udara yang menyebabkan getaran dan dengkuran.
Tidur Menyamping
Tidur dengan posisi menyamping sebenarnya baik untuk kesehatan secara menyeluruh karena mengurangi dengkur dan merenggangkan tulang belakang. Tetapi kekurangan posisi ini adalah, bisa menyebabkan kerutan dan payudara mengendur.
Tidur Meringkuk
Posisi tidur menyamping dengan lutut sejajar dengan pinggang dan dagu menempel pada dada, bisa membuat sendi-sendi terasa nyeri, terutama bagi mereka yang mengidap penyakit rematik. Posisi seperti ini juga membatasi pernapasan diafragma, menimbulkan kerutan dan payudara mengendur. Jika suka tidur dengan posisi ini, sebaiknya jangan meringkuk terlalu ekstrem.
Tidur Tengkurap
Posisi ini disebut juga dengan sebutan posisi ''perut'' yang memberikan tekanan pada sendi dan otot yang dapat mengakibatkan nyeri hingga kesemutan. Tetapi posisi tengkurap baik untuk mereka yang mendengkur karena saluran udara atas menjadi lebih terbuka. Jika tidak memiliki riwayat sakit punggung, leher dan suka mendengkur, posisi tidur tengkurap merupakan pilihan tepat. (pusdat/berbagai sumber)
